Petugas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotabaru langsung bergerak
cepat. Standart operasional prosedur (SOP) penanganan antisipasi pun dilakukan,
menyusul adanya salah satu dari 131 jemaah
haji yang dicurigai (suspek) terkena virus Mers Cov.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotabaru drg Cipta
Waspada, mengatakan, jemaah
haji dicurigai terkena virus mers cov, bernama Asiah (59), warga Desa
Langadai, RT 03/02, Kecamatan Kelumpang Hilir, Kotabaru.
Menurut Cipta, adanya kecurigaan pasien terkena virus yang berasal dari Timur
Tengah itu, berdasarkan hasil diagnosa sementara dari dokter spesialis penyakit
dalam rumah sakit umum daerah (RSUD) Kotabaru yang sempat menangani pasien.
"Awalnya saat tiba di Kotabaru tanggal 23 September setelah berangkat
dari Arab Saudi, pasien (Asiah) dirujuk ke RSUD karena kondisinya lemah.
Keluhan sesak nafas dan nyeri dada. Karena dicurigai mers cov, pasien sudah
dirujuk ke rumag sakit ulin Banjarmasin," kata Cipta kepada BPost Online,
Senin (26/9/2016).
Selain penanganan pasien, pihaknya juga melakukan antisipasi kepada jemaah
haji lainnya. Selain meminta agar melakukan pemeriksaan ke puskesmas, jika
mengalami sakit yang serupa dengan Asiah. (banjarmasinpost.tribunnews.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar