Kamis, 04 Mei 2017

Tertipu Travel Umrah dan Haji, Warga Pekanbaru Rugi Puluhan Juta

Berhati-hati dan selalulah waspada jika berniat melaksanakan ibadah umroh menggunakan jasa travel haji dan umroh.

Pastikan travel haji dan umroh yang dipakai adalah yang sudah terdaftar di Kemenag Daerah dan terjamin keberadaannya dengan kantor yang jelas pula.

Sebab uang menjadi pertaruhan jika keberangkatan tidak jadi apalagi terjebak pada travel umroh dan haji bodong.

Seperti yang dialami seorang warga Pekanbaru MH (70). Niat dan harapannya menunaikan umroh akhirnya kandas setelah biro perjalanan tempat ia mendaftar bodong.

Tidak hanya rugi secara inmaterial, korban juga jelas rugi secara materi karena uang senilai Rp 21 juta yang sudah diserahkan ke travel tersebut raib bersamaan dengan tutupnya kantor travel tersebut.

Informasi yang disampaikan Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Dodi Vivino, Kamis (4/5/2017), pelapor akan melaksanakan umroh melalui jasa travel pelaku yang kini dalam proses penyelidikan. 

Uang disetor Rp 21 juta sebagai bentur kseriusan pelapor. Jadwal keberangkatan diatur oleh pihak travel.

Namun hingga saat ini pelapor tidak kunjung diberangkatkan. Tidak hanya itu kantor travel tersebut justru sudah tutup.

"Hingga kini pelapor tidak mengetahui dimana keberadaan travel tersebut," terang Dodi Vivino.

Korban sudah melaporkan peristiwa itu ke Polresta Pekanbaru dan kasusnya dalam penyelidikan.(tribunpekanbaru/tribunnews.com)

Tidak ada komentar: