Rabu, 26 Agustus 2015

Saudi Siap Layani Kesehatan Jemaah Haji

Add to Google Reader or Homepage
Direktorat Umum Kementerian Kesehatan Arab Saudi di Madinah, Senin meluncurkan rencana terpadu pelayanan kesehatan haji tahun ini, agar jemaah haji melakukan ibadah mereka dalam lingkungan yang sehat dan bebas infeksi. 

"Kami telah membuat rencana pelayanan kesehatan terpadu untuk jemaah haji guna mencapai tingkat terbaik melalui pengobatan, pencegahan dan program rawat jalan,” hal itu diungkapkan juru bicara Kementerian Kesehatan Arab Saudi Khalid Al-Mirghalani kepada Arab News, Senin. 

Khalid menambahkan, pengaturan serupa juga telah dibuat di Makkah, Mina, Arafat, dan Muzdalifa . Vaksinasi meningitis diwajibkan untuk para pekerja dan jemaah haji. "Kami juga memiliki persediaan yang cukup untuk obat flu bagi jemaah haji yang membutuhkannya," ucapnya. 

"Kami siap memberikan pelayanan kesehatan preventif dan kuratif bagi jemaah haji yang masuk melalui darat, udara dan laut. Kami juga membuat pos-pos layanan kesehatan di jalan-jalan utama strategis untuk dan dari Madinah, serta di masjid Nabawi,” ujarnya. 

Tujuh rumah sakit dipersiapkan dengan daya tampung 999 tempat tidur, termasuk 135 tempat untuk perawatan intensif dan keadaan darurat dalam melayani jemaah haji. Rumah sakit ini didukung oleh 18 pusat kesehatan masyarakat, termasuk di masjidil Haram maupun di masjid Nabawi. 

Selain itu, kata Khalid, disiapkan juga tiga pusat surveilans epidemiologi di Bandara Madinah dan Yanbu serta di pelabuhan Yanbu. (arabnews/foto: skyscrapercity.com)

Tidak ada komentar: