Untuk memudahkan masyarakat mendapat informasi dan layanan, Kantor
Kementerian Agama Kota Kendari membentuk Vila Haji. Jumat (9/12), sarana
tersebut dilaunching langsung Wakil Wali Kota Kendari, H. Musadar Mappasomba.
Kepala Seksi Haji Kemenag Kota Kendari, Sunardin mengatakan pembentukan
pusat informasi haji itu diilhami banyaknya peristiwa penipuan haji yang
mengatasnamakan pegawai kementerian agama. Selain itu, banyak pula keluhan yang
menganggap pengurusan haji cukup sulit dan panjangnya prosedur. Olehnya itu,
dibentuklah Vila Haji yang akan memotong birokrasi dan proses pelayanan selama
ini. “Informasi soal proses pendaftaran haji, bagaimana membatalkannya, berapa
biayanya, kita siapkan semua,” katanya di kantor Kemenag Kota Kendari.
Kemenag telah bekerjasama dengan Bank Syariah untuk membantu proses
pembayaran biaya haji tersebut. Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sultra, Moh.
Ali Irfan mengingatkan agar Vila Haji itu tak hanya terdengar saat peresmian
saja. Melainkan harus mampu menciptakan perubahan menuju pelayanan lebih baik.
“Ini kreatifitas dan inovasi yang harus terus bertumbuh. Kalau perlu buat yang
lebih besar, pelayanan satu pintu untuk haji se Sultra yang
bisa diakses lewat internet,” tantangnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Kendari, H. Musadar
Mappasomba memberikan apresiasi pada Kemenag Kendari. “Ini sangat bagus, jadi
terpusat semua. Kalau perlu ada minimarket perlengkapan haji,” gagasnya dalam
seremoni yang turut dihadiri Kasubid Pendaftaran Haji Kemenag RI, Nur Alulia.
Musadar optimis jika Vila Haji itu terus disempurnakan, maka Kendari bisa
menjadi percontohan di Sultra. (kendaripos.fajar.co.id)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar