Kamis, 24 November 2016

Pesan Bupati : Haji dan Hajjah Harus Jadi Contoh


Ketika gelar haji dan hajjah sudah bertengger di nama, maka harus dibarengi dengan perilaku yang baik. Pasalnya, gelar haji dan hajjah sudah sepantasnya menjadi contoh di tengah-tengah masyarakat.


Hal ini disampaikan oleh Bupati Pasbar H. Syahiran ketika bersilaturahmi dengan jemaah haji tahun 2016 di kediaman Wakil Bupati H. Yulianto Senin (21/11) lalu. Syahiran meminta persatuan jemaah haji setiap tahunnya kalau bisa mengadakan perte­muan agar silaturahmi tidak sampai terputus.


“Saya sangat mengap­resiasi apa yang telah dilakukan oleh Wakil Bupati H Yulianto ini. Mengundang teman-teman jemaah haji seangkatan. Teman-teman seangkatan saya saja sekarang sudah banyak yang lupa memberikan kabar. Paling hanya kabar duka bahwa ada salah satu anggota kita dulu yang meninggal dunia,” cerita Syahiran panjang lebar.


Ia menambahkan, ketika ide yang dicetuskan oleh Wakil Bupati H. Yulianto untuk bersilaturahmi jangan sampai terputus, kalau bisa setiap tahun diadakan kegiatan yang seperti itu. Sebab, jemaah haji harus bisa menjadi contoh bagi ma­syarakat dari segala segi.


“Kita yang sudah bergelar haji jangan lagi melakukan hal-hal negatif yang akan merusak citra haji dan hajjah kita. Jika itu terjadi maka cemooh yang akan dipe­roleh,” ulas Syahiran.

Dijelaskan bupati, jika ibadah haji yang dilakukan diterima oleh Allah, dan memperoleh predikat haji mabrur. Maka haji dan hajjah bisa menolong pemerintah dalam menyukseskan pem­bangunan.


“Semoga kita yang telah bergelar haji dan hajjah men­jadi haji dan hajjah yang mabrur hendaknya,” papar Syahiran.


Sementara itu, sebagai tuan rumah dan sekaligus sebagai Ketua Kloter H. Yulianto bertekad akan men­jalin silaturahmi dengan ang­katan haji 2016. Kebersamaan ketika me­nunaikan ibadah haji masih dirasakan sampai sekarang.


“Saya masih ingat bagai­mana teman-teman seang­katan 2016 saling mem­berikan motivasi. Rasa keke­luargaan itu pula yang mem­buat saya berkeinginan untuk mempererat tali silaturahmi,” kata Yulianto.


Ia juga bertekad sila­turahmi angkatan jemaah haji tahun 2016 dilakukan sekali setahun. Selain itu, ia juga meminta jemaah haji tahun 2016 ini bisa menjadi contoh di tengah-tengah masyarakat.


Dalam kesempatan itu, ceramah agama dari Ustad H. Antoni warga Pasaman Barat yang tinggal di Arab Saudi juga kembali mengingatkan jemaah haji perihal kebaikan.


Sebagai warga Pasbar yang tinggal di Arab Saudi, katanya, sudah menjadi ke­wa­jiban baginya mem­bim­bing jemaah haji ketika bulan haji datang.(harianhaluan.com)

Tidak ada komentar: