FIFGroup melalui unit usahanya, Amitra, memberikan pinjaman
tanpa jaminan bagi calon jamaah umrah dan haji.
Program ini merupakan program baru dari FIFGroup dalam membantu calon jamaah
yang masih terkendala pendanaan.
"Kami sediakan pinjaman maksimal Rp 25 juta tanpa jaminan untuk pembiayaan haji dan
umrah," kata Mikro Financing Sales Officer Amitra, Candra, kepada Tribun
Jateng, Jumat (18/11/2016).
Jika pinjaman
pendanaan lebih dari Rp 25 juta, kata Candra, maka wajib menyertakan jaminan.
Baik itu berupa sertifikat rumah atau aset lainnya.
"Tapi jika peruntukannya haji dan umrah, limit maksimal Rp 25 juta dengan jangka
pengembalian selama 3 tahun," jelasnya.
Untuk cara mendapatkan pinjaman pembiayaan haji dan umrah
tanpa jaminan, masyarakat cukup datang dan mengajukan permohonan ke kantor
Amitra.
Selain itu, lanjut Candra, masyarakat juga bisa mengajukan permohonan
melalui biro travel haji
dan umrah yang sudah melakukan kerja sama dengan Amitra.
"Jadi, bisa walk in atau melalui pihak ketiga yaitu biro travel. Sama
halnya dengan pembiayaan kalau mengambil kendaraan. Masyarakat bisa datang ke
kita atau melalui dealer," paparnya.
Ia menambahkan, setelah masyarakat mengajukan permohonan, tidak serta merta
langsung dipenuhi. Terlebih dahulu akan dilakukan survey baik tempat tinggal,
pekerjaan maupun kapasitas pemohon.
Dari survey tersebut, dijadikan dasar dalam pencairan pinjaman
dan negosiasi pembayaran. Pembayarannya, untuk keperluan umrah diberi jangka
sampai 3 tahun. Sedangkan untuk haji sampai 4 tahun pengembalian.
"Kami memakai sistem syariah. Jadi bunga pinjaman
sangat kecil. Program ini sudah kita jalankan beberapa waktu lalu. Dan, animo
masyarakat cukup bagus karena merasa terbantu," tandasnya.(jateng.tribunnews.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar