Sabtu, 13 Agustus 2016

Kisah Jamaah Haji Kaya Raya yang Kehabisan Uang di Tanah Suci




Beragam cerita spiritual selalu mewarnai setiap jamaah haji selama menunaikan ibadah haji di Arab Saudi. Setiap jamaah haji memiliki pengalaman yang berbeda-beda ketika di sana.
Achmad Heri, salah satu jamaah haji tahun 2003 yang pernah menjadi Ketua Rombongan mengatakan, pengalaman kita di sana saat melaksanakan haji adalah cerminan kehidupan seorang jamaah haji.
Pada dasarnya, pengamalan-pengalaman spiritual itu adalah untuk introspeksi diri agar tak menggantungkan segala sesuatu selain kepada Allah.
"Saya ingat ketika memimpin rombongan saya, ada jamaah haji yang kaya raya. Bahkan, dia membawa uang lebih ketika berangkat haji. Tapi di tanah suci tidak bisa berbuat apa-apa," kata pria yang akrab disapa Cak Heri saat berbincang dengan Okezone, Sabtu (13/8/2016).

Mantan Sekretaris Pengurus Wilayah Nahdhatul Ulama (PWNU) Jawa Timur ini mengungkapkan, salah satu jamaah haji asal Surabaya yang dirinya ceritakan ini, waktu itu memang terkenal kaya raya.

"Karena dia banyak uang waktu itu, apa-apa selalu mengandalkan uang. Mau apa-apa nyuruh orang dan dibayar. Ya karena memang uangnya banyak," ujar cak Heri yang enggan menyebut nama jamaah haji yang dimaksud.

Cak Heri mengaku, melihat peristiwa aneh yang dialami jamaah haji tersebut. Suatu ketika, tiba-tiba jamaah haji ini mengalami musibah seluruh uangnya dicuri. Peristiwa itu tentu membuat bingung sejumlah jamaah jaji yang berada dipemondokkan itu.

"Karena sering mengandalkan uang. apa-apa bayar, apa-apa beli, jamaah haji ini tidak bisa berbuat apa-apa. Bahkan uang living cost pun juga raib," jelasnya.

Sebagai ketua rombongan, Cak Heri pun mengambil inisiatif untuk menolong jamaah haji tersebut yang satu rombongan ini.

"Akhirnya kami berinisiatif untuk urunan. Alhamdulilah jamaah haji lainnya bersedia dan mampu menolong sang jamaah haji yang kehilangan uangnya itu. Dan sampai ke tanah air si jamaah haji itu mengandalkan uang dari hasil urunan jamaah haji yang lain," ujarnya. (okezone.com)

Tidak ada komentar: