Rabu, 10 Februari 2016

DPR Permasalahkan Salah Ketik Laporan Keuangan Haji

Add to Google Reader or Homepage

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ledia Hanifa Amalia mempertanyakan Laporan Keuangan Penyelenggaran Ibadah Haji keuangan yang selalu saja mengalami kesalahan ketik angka. Padahal laporan ini tentunya telah diteliti bahkan direview Inspektorat Jendral Kemenag. 
"Penyajian data ini sangat genting karena perbedaannya bahkan mencapai Rp 300 miliar dalam kesalahan ketik tersebut," ujar dia dalam Raker Komisi VIII, Selasa (9/2). 
Anggota Komisi VIII Agus Susanto mengatakan menduga adanya dua laporan keuangan yang berbeda. Karena jika salah satu angka saja tidak masalah, tetapi ini angka berbeda yang banyak. 

Agus pun menyarankan untuk membentuk Panja dalam mengusut laporang keuangan penyelenggaraan haji. Agar secara jelas mengetahui penggunaan uang haji yang lebih dari Rp 13 triliun. (Republika)

Tidak ada komentar: